Huni - Temanmu Cari Properti

6 Tips Mix and Match Desain Interior Rumah Idaman

Memilih desain interior rumah idaman butuh usaha yang ekstra. Ada tips mix and match desain interior rumah yang bisa kamu coba lho!


A
Azaria Nur Fadhilah21 Jul 2022 07:04
  • Bagikan :

6 Tips Mix and Match Desain Interior Rumah Idaman

6 Tips Mix and Match Desain Interior Rumah Idaman

Menentukan desain interior rumah idaman tentu membutuhkan usaha yang ekstra agar hasilnya maksimal. Karena sebagain besar waktu akan dihabiskan di dalam rumah, maka interior rumah akan dibuat senyaman mungkin agar betah berada di dalam rumah. Meskipun terkesan susah dan ribet saat menentukan gaya desain interior rumah, kamu juga bisa menggabungkan beberapa gaya desain interior yang sesuai selera kamu. Kamu bisa mengkesplor beberapa gaya desain interior yang berbeda dengan mencari kesamaan warna, motif, dan material yang dipakai. Dari kesamaan beberapa gaya desain interior inilah yang bisa menjadi acuan saat mix & match desain interior. Gaya desain interior minimalis modern masih menjadi pilihan banyak orang. Namun, kamu bisa memadukan gaya desain yang lain yang sesuai dengan selera kamu.

Jadi, kamu bisa menentukan desain interior rumah kamu sendiri tanpa menggunakan jasa ahli. Meskipun membutuhkan usaha yang ekstra, tapi kamu akan merasa puas dan nyaman jika hasilnya maksimal, bukan?

Nah, untuk memudahkan kamu dalam mix & match desain interior rumah idaman kamu, Huni akan memberikan 6 tipsmix and match desain interior rumah idaman. Apa sajakah? Simak artikelnya ya!

1. Tentukan Gaya Desain Pilihan

1. Tentukan Gaya Desain Pilihan

via housedesigning.net

Saat menentukan desain interior rumah, kamu bisa menggabungkan beberapa desain interior lho! Bagaimana caranya? Langkah pertama saat akan memadukan gaya desain interior adalah dengan mengetahui karakteristik desain. Kamu bisa memilih desain yang tidak terlalu mirip agar desain yang dipadukan tetap menonjolkan kesan dan karakteristik masing-masing tapi menjadi satu kesatuan. Misalnya kamu bisa memadukan desain kontemporer dan modern, seperti gaya vintage dan retro atau gaya minimalis dan industrial.

Selanjutnya, kamu dapat memilih tema desain yang mempunyai elemen yang mirip, seperti warna, motif, material, dan lain sebagainya. Kenapa? Karena dari elemen-elemen desain yang mirip bisa menjadi penghubung antar desain, menjaga keseimbangan, dan menjadi satu kesatuan.

Selain itu, saat menentukan desain interior yang akan di padukan, kamu harus menentukan gaya desain dominan. Trik untuk memilih gaya desain yang dominan adalah pilihlan gaya desain favorit atau gaya desain yang memudahkan kamu saat mencari dekorasinya. Sedangkan gaya desain yang lain bisa menjadi aksen.

2. Perhatikan Proporsi Elemen

2. Perhatikan Proporsi Elemen

via decorilla.com

Ketika sudah menentukan desain yang akan di max and match, maka kamu juga harus menentukan elemen yang kamu pilih akan saling melengkapi satu sama lain. Artinya meskipun berbeda gaya desain interior, dengan pemilihan elemen yang tepat akan membuat ruangan nyaman untuk ditempati maupun dipandang. Salah satunya adalah furnitur. Pemilihan furnitur yang tepat memang gampang-gampang susah. Misalnya sofa yang besar dan bulky dipadukan dengan meja persegi kecil dari besi tentu akan kurang menarik bukan?

3. Tentukan Skema Warna

3. Tentukan Skema Warna

via decorilla.com

Saat mendesain ruangan, salah satu hal penting yang harus kamu perhatikan adalah warna. Mulai dari warna cat rumah, warna furniture rumah, hingga warna dekorasi rumah. Terlebih saat menggabungkan gaya desain, warna memegang peranan penting. Warna bisa menjadi penghubung antar gaya desain dan warna juga bisa menyatukan desain, sehingga menjadi satu kesatuan. Warna tidak harus sama, tapi gunakan palet warna yang mirip. Kamu bisa menggunakan skema warna untuk menentukan kombinasi warna yang sesuai dan tepat. Secara umum, skema warna terdiri dari enam, yaitu:

a. Skema Warna Monochromatic

Skema Warna Monochromatic

via letstalk-ad.com

Skema warna monochromatic hanya menggunakan satu warna dari roda warna. Kamu bisa menggunakan saturasi dan value warna untuk menambah variasi warna. Skema warna ini biasanya dipakai untuk rumah minimalis modern.

b. Skema Warna Komplementer

Skema Warna Komplementer

via letstalk-ad.com

Skema warna komplementer adalah skema warna yang menggunakan warna-warna yang saling berlawanan di roda warna. Biasanya pada skema warna ini memilih satu warna dominan sebagai latar dan warna lainnya sebagai pelengkap, sehingga kontras warna sangat terlihat.

c. Skema Warna Analog

Skema Warna Analog

via letstalk-ad.com

Skema pewarnaan analog adalah terdiri dari tiga warna yang letaknya berdekatan (salah satu sisi) dari roda warna. Biasanya kombinasi yang dihasilkan adalah warna alam dan serasi.

d. Skema Warna Triadic

Skema Warna Triadic

via letstalk-ad.com

Skema warna triadic adalah skema warna yang menggunakan tiga warna yang berbedadan terletak 120 derajat satu sama lain pada roda warna. Banyak yang beranggapan kombinasi dari skema warna ini mempunyai harmoni warna yang paling baik.

e. Skema Warna Split Komplementer

Skema Warna Split Komplementer

via letstalk-ad.com

Skema warna split komplementer adalah variasi dari skema warna komplementer. Kombinasi warna yang dihasilkan adalah warna yang saling berlawanan dan warna sebelah kiri dan kanan dari warna yang berlawanan tersebut dari roda warna. Jadi, kontras warna akan terlihat meski tidak seperti skema warna komplementer.

f. Skema Warna Tetradic

Skema Warna Tetradic

via letstalk-ad.com

Skema warna tetradic menggunakan empat warna yang disusun menjadi dua skema warna komplementer yang saling berpasangan dari roda warna. Skema warna ini menghasilkan banyak variasi warna.

Dengan memilih skema warna yang sesuai dengan desain yang kamu pilih, maka akan memudahkan kamu memilih kombinasi warna yang pas. Kamu bisa memilih satu warna dominan, lalu warna yang lain sebagai aksen. Kamu juga bisa bermain dengan intensitas warna, gelap dan terang warna untuk mendapatkan variasi warna. Namun, jika kamu memilih banyak warna, maka kamu akan kesulitan untuk memilih warna yang akan menghubungkan antar gaya desain. Jangan lupa untuk tetap menjaga kombinasi warna rumah idaman kamu tetap harmonis dan seimbang.

4. Gunakan Pola untuk Menambah Aksen

4. Gunakan Pola untuk Menambah Aksen

via decorilla.com

Kamu bisa menambahkan pola yang sesuai dengan gaya desain untuk menambah aksen dan semakin cantik. Kamu bahkan bisa nge-mix and match pola. Pola-pola yang kamu gunakan akan bisa menjadi poin yang unik. Namun, jangan menggunakan terlalu banyak pola ya! Maksimal gunakan tiga jenis pola yang berbeda.

Ada beberapa panduan jika kamu ingin menggunakan beberapa pola yang berbeda. Dilansir dari Thespruce panduan mix and match pola adalah sebagai berikut:

1. Gunakan setidaknya tiga pola dengan ukuran yang bervariasi dalam ruangan. Misalnya satu besar, satu sedang, dan satu kecil.

2. Gunakan warna dengan intensitas yang sama. Misalnya, jangan mencampur pastel yang lembut dengan warna solid yang berani. Pola yang berbeda dapat bekerja bersama jika warnanya sama.

3. Aplikasikan pola secara merata ke seluruh ruangan. Jika pola-pola hanya ditempatkan di satu sisi ruangan, maka ruangan akan terlihat tidak seimbang.

4. Jangan menumpuk pola satu sama lain. Karena jika banyak pola yang bertumpuk, maka akan terkesan kacau dan mata tidak bisa beristirahat dengan tenang.

5. Atur Pencahayaan Ruangan

Atur Pencahayaan Ruangan

via mamikos.com

Saat menata desain interior ruangan, pencahayaan memegang pengaruh yang cukup penting. Ada beberapa hal yang perlu kamu perhatikan, seperti sinar matahari bisa masuk ke dalam ruangan atau tidak, fungsi ruangan, pemilihan gaya desain interior, dan warna yang dipilih. Misalnya saja di tempat tidur, akan lebih baik menggunakan lampu yang agak redup agar tidur lebih nyaman.

Selain itu, pengaturan lampu bisa menjadi focal point di ruangan juga lho!

6. Ekspresikan Diri! Jangan Takut!

Ekspresikan Diri! Jangan Takut!

via aaloftsdesign.com

Anggaplah bahwa rumah kamu adalah kanvas yang kosong. Jangan takut untuk mencoba menggabungkan desain interior rumah. Jika kamu ragu, kamu bisa berkonsultasi dengan ahli. Tata interior rumah idaman kamu sesuai dengan selera agar kamu dan keluarga semakin betah di rumah.

Nah, itu tadi 6 tips mix and match desain interior rumah idaman yang bisa kamu pakai untuk menata interior rumah. Gimana? Tertarik untuk menata interior rumah kamu sendiri? Memang membutuhkan usaha ekstra jika mendesain sendiri, tapi kamu akan merasakan kepuasaan setelah melihat hasilnya.

Huni.id bisa membantu kamu menemukan rumah idaman tanpa ribet. Ada fitur Huni Map yang bisa kamu pakai untuk mencari lokasi sesuai dengan keinginan dan kebutuhan kamu. Selain itu, kamu bisa melihat detailnya tanpa repot-repot datang langsung. Jika ada yang menarik perhatian, kamu bisa langsung chat dengan agen untuk bertanya lebih detail. Jika kamu masih bingung, tenang saja, ada Huni Smart yang akan membantu kamu menemukan rumah idaman yang tepat. Kamu bisa mencari ribuan properti dengan mudah di Huni. Akses Huni dan temukan rumah idaman kamu dengan nyaman!